Narsum.id | Jakarta – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta berupaya memberikan pelayanan pendidikan sesuai standar dan mutu kepada masyarakat, salah satunya dalam pelayanan pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan jenjang SD dan SMP dengan memberikan pelatihan kepada guru.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Yogyakarta Aman Yuriadijaya, pelatihan bagi guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan SD dan SMP di Kota Yogyakarta adalah hal yang penting. Pasalnya, jenjang SD dan SMP adalah pondasi yang kuat pada pendidikan dasar. Pelatihan itu juga bagian dari proses meningkatkan kapasitas ASN guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan.
“Pelatihan ini penting untuk menguatkan aspek kota pendidikan. Termasuk pelayanan pendidikan yang penting bagi prestasi olahraga di Yogyakarta,” kata Aman di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta (FIK UNY), pada Selasa (23/08/2022).
Aman menegaskan Pemkot Yogyakarta sangat memberikan konsetrasi dan perhatian pada peningkatan mutu ASN demi untuk memastikan standar pelayanan terpenuhi.
Selain itu, Aman menyebutkan pelatihan itu bagian dari upaya konsentrasi Pemkot Yogyakarta dalam melakukan pembinaan olahraga sejak dini, terutama melalui guru pendidikan jasmani dan kesehatan SD dan SMP, baik dari sisi pendidikan olahraga maupun olahraga prestasi.
Pelatihan itu diikuti oleh 30 guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan SD dan SMP di Kota Yogyakarta pada 23-25 Agustus 2022.
Sementara itu, Dekan FIK UNY Prof. Dr. Wawan Sundawan Suherman mengatakan, pelatihan tersebut merupakan kerja sama antara Pemkot Yogyakarta dengan FIK UNY untuk mengembangkan pembangunan keolahragaan, terutama olahraga prestasi dan pendidikan. Salah satu penopang prestasi olahraga adalah ilmu keolahragaan, sehingga pelatihan itu penting.
“Sport science salah satu penopang prestasi. Harus kita manfaatkan agar prestasi olahraga bisa berkembang bagus,” ujarnya.
Sedangkan Ketua Jurusan Pendidikan dan Pelatihan FIK UNY Dr. Fauzi menyatakan, pelatihan pelatih fisik pemula itu akan menekankan pada pembinaan fisik usia dini. Hal itu penting bagi anak-anak SD dan SMP mengingat masa pertumbuhan dan perkembangan yang tercepat.
“Itu yang banyak kami tekankan supaya bisa memberikan dukungan untuk cabor-cabor tertentu sesuai kebutuhan desain paru-paru dan jantung,” pungkasnya. []
Leave a Reply