KLHK Gelar Festival Sepaku untuk Sambut Ibu Kota Nusantara dan HUT RI ke-77

Narsum.id | Jakarta – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Festival Sepaku untuk menyambut hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) sekaligus memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77.

“Festival Sepaku bertujuan untuk mengajak warga masyarakat Kecamatan Sepaku menyambut hadirnya IKN dengan kegembiraan, kebahagiaan dan suka cita. Mari kita semua sambut IKN dengan semangat optimisme” ucap Wakil Menteri LHK, Alue Dohong saat pembukaan acara tersebut pada Minggu, (07/08/2022).

Festival ini bakal dimeriahkan dengan pertandingan sepakbola, bulu tangkis, dan bola voli serta Pesta Rakyat yang di dalamnya terdapat lomba permainan anak, lomba panjat pinang dan pentas seni serta lomba kebersihan desa. Selain itu, Panitia akan mengajak masyarakat untuk melakukan penanaman pohon.

Wamen Alue menjelaskan, dengan diundangkannya UU No. 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara Nusantara, maka proses pemindahan, pembangunan dan penyelenggaraan IKN Nusantara telah memiliki landasan hukum yang kuat. Ini menjadi momentum penting untuk membangun kehidupan dan peradaban ekologis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Baca Juga :   Turki Bayar Gas dari Rusia dengan Mata Uang Rubel

Menurutnya, Ibu Kota Nusantara (IKN) dirancang dengan konsep sebagai kota yang aman, modern, berkelanjutan dan berketahanan yang menjadi acuan (role model) bagi pembangunan dan pengelolaan kota di Indonesia dan dunia. Unsur-unsur penting kota berkelanjutan tersebut antara lain:

1. Mengelola sumberdaya secara efektif tepat guna
2. Pemanfaatan sumberdaya air dan energi yang efisien dan efektif
3. Pengelolaan sampah berbasis sirkular ekonomi
4. Lingkungan alam dan binaan yang sinergis dengan konsep kota di dalam hutan (forest city) untuk memastikan kelestarian lingkungan dengan minimal 75 persen kawasan hijau serta menyeimbangkan ekologi alam, kawasan terbangun dan sistem sosial yang ada secara harmonis.

Pembangunan dan pengembangan IKN juga dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip sebaai berikut:

Baca Juga :   Erick Thohir Tak Akan Beri Toleransi Pada Oknum KAI yang Lecehkan Penumpang

1. Keseimbangan ekologi, yaitu mendesain Ibu Kota Nusantara sesuai dengan kondisi alam, termasuk memprioritaskan kawasan lindung dan ruang hijau.
2. Keberlanjutan pembangunan, yaitu mewujudkan IKN hemat energi, pemanfaatan energi terbarukan dan rendah emisi karbon.

Sementara visi IKN Nusantara adalah menjadi “Kota Berkelas Dunia untuk Semua” dengan unsur-unsurnya yang terkait dengan aspek lingkungan hidup dan kehutanan antara lain adalah: selaras dengan alam, IKN dengan Net Zero Emission, Sirkular dan Resilience.

“IKN akan memberikan manfaat bagi semua. Bangun IKN, Sepaku Maju dan Sejahtera, sebagaimana tema kegiatan ini. Selepas pembukaan ini, kita akan melakukan jalan santai bersama” tandas Wamen Alue. []