Narsum.id | Jakarta – Keluarga besar Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J) tidak ingin Brigadir J yang telah tewas dituduh melakukan pelecehan seksual. Oleh sebab itu, pihak keluarga meminta istri Irjen Ferdy Sambo untuk bicara jujur dan transparan atas peristiwa yang terjadi.
“Kita minta untuk dibuktikan saja tuduhan itu. Suruh Bu Putri (istri Irjen Pol Ferdy Sambo) ngomong secara jujur dan transparan,” sebut tante mendiang Brigadir J, Roslin Simanjuntak pada Jumat (05/08/2022).
“Tunjukkan di CCTV tersebut betul tiadak Brigadir J melakukan pelecehan seksual sesuai tuduhan. Ini yang membuat kecurigaan, ada apa yang disembunyikan orang itu,” lanjutnya.
Roslin mengaku heran, sebab istri Ferdy Sambo itu berada di lokasi kejadian saat terjadi tembak menembak antara Brigadir J dan Bharada E di rumah dinas pimpinan ponakannya.
“Permintaan kami, kan Bu Putri berada di TKP dan mengajukan Brigadir J sebagai tersangka, mana buktinya, tunjukkan CCTV-nya dan katakan sejujurnya,” ungkapnya.
Sebelumnya pada Kamis (04/08/2022) kemarin, Ferdy Sambo hadir di Bareskrim Polri untuk diperiksa yang ke-4 kalinya. Ia mengucapkan belasungkawa kepada keluarga atas meninggalnya Brigadir J.
“Saya menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigadir Joshua, semoga keluarga diberikan kekuatan. Namun semua itu terlepas dari apa yang telah dilakukan saudara Yosua kepada istri dan keluarga saya.” ucap Ferdy. []
Leave a Reply