Narsum.id | Jakarta – Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Minggu memecat kepala jaksa dan kepala badan keamanan Ukraina dalam perombakan pemerintah terbesar sejak Rusia mulai menginvasi negara itu pada Februari lalu.
Zelensky menjelaskan alasannya memecat Jaksa Agung Iryna Venediktova dan kepala keamanan Ivan Bakanov adalah tingginya jumlah kasus dugaan makar oleh aparat penegak hukum Ukraina.
“Hari ini, saya membuat keputusan untuk melepaskan tugas mereka sebagai jaksa agung dan kepala dinas keamanan Ukraina,” kata Zelensky dalam pidato hariannya seperti dikutip dari AFP.
Saat ini, pihak Zelensky sedang menyelidiki lebih dari 650 kasus dugaan pejabat keamanan Ukraina melakukan pengkhianatan dan bersekongkol dengan Rusia, termasuk 60 kasus pejabat yang tetap berada di wilayah yang diduduki oleh Rusia dan bekerja melawan Ukraina.
“Sejumlah besar kejahatan terhadap fondasi keamanan nasional dan hubungan yang terjalin antara pejabat penegak hukum Ukraina dan layanan khusus Rusia menimbulkan pertanyaan yang sangat serius bagi para pemimpin terkait,” kata Zelensky.
Sebelumnya, Venediktova telah memimpin penyelidikan Ukraina atas dugaan kekejaman yang dilakukan dengan menyerang pasukan Rusia di kota Bucha di luar Kyiv, yang memicu kemarahan internasional.[]