Narsum.id | Jakarta – St Andrews, Skotlandia, menjadi tuan rumah British Open ke-150 mulai Kamis, dengan Rory McIlroy memulai sebagai favorit untuk Claret Jug, sedangkan Tiger Woods yang gigih berharap membuat dampak di tempat di mana ia telah menang dua kali sebelumnya.
Para pemain yang pergi untuk bergabung dengan tur yang didukung Saudi diizinkan untuk ambil bagian oleh penyelenggara Open, sama seperti mereka di AS Terbuka bulan lalu, meskipun PGA Tour dan DP World Tour bergerak untuk melarang para pemberontak.
Ini berarti pemenang utama empat kali Brooks Koepka, Sergio Garcia, Bryson DeChambeau, Dustin Johnson dan mantan juara Terbuka Phil Mickelson semuanya akan melakukan tee off pada Kamis.
McIlroy, bagaimanapun, bertujuan mengakhiri penantian delapan tahun untuk menambah empat gelar utamanya dan orang Irlandia Utara itu adalah favorit di mata para bandar.
“Saya pikir itu adalah Cawan Suci dari olahraga kami. Jadi tidak banyak orang yang akan mendapatkan kesempatan untuk mencapai itu, tetapi itulah yang memenangkan Open di St Andrews,” kata McIlroy seperti dikutip dari AFP.
McIlroy akan melakukan tee off di babak pertama Kamis bersama Collin Morikawa, pemenang Open tahun lalu di Royal St George’s, dan Xander Schauffele, yang menang di Scottish Open akhir pekan lalu.
Tidak ada kekurangan pesaing, paling tidak di antara kontingen besar bintang Amerika, termasuk nomor satu dunia Scottie Scheffler dan pemenang Terbuka 2017 Jordan Spieth.
Sementara itu, Woods yang telah menang di kompetisi ini pada tahun 2000 dan 2005, bertekad untuk kembali menang, meskipun menderita cedera kaki parah dalam kecelakaan mobil tahun lalu.
“Untuk sebagian besar rehabilitasi saya, saya hanya berharap saya bisa berjalan lagi,” kata Woods, yang melewatkan AS Terbuka bulan lalu untuk meningkatkan peluangnya tampil minggu ini.
“Saya tidak tahu berapa banyak Kejuaraan Terbuka yang tersisa di sini di St Andrews, tetapi saya menginginkan yang ini,” kata Woods, yang akan bermain dengan pemenang AS Terbuka Matt Fitzpatrick di dua putaran pertama.
Woods blak-blakan dalam kritiknya terhadap pemberontak LIV, yang pada akhirnya bisa dilarang tampil di jurusan di masa depan.
“Saya pikir apa yang telah mereka lakukan adalah mereka telah berpaling dari apa yang memungkinkan mereka untuk sampai ke posisi ini,” katanya.
Sementara Seri LIV yang didukung Saudi menawarkan uang hadiah rekor sebesar USD 25 juta untuk setiap acara 54-lubangnya, hadiah uang British Open berjumlah total USD 14 juta.[]