Banpu Akuisisi Aset Exxon Mobil Senilai USD 750 Juta

Ilustrasi ExxonMobil. (Foto: Narsum.id/Ist)

Jakarta | Konglomerat energi non-minyak yang terdaftar di SET, Banpu, terus mengembangkan bisnis gasnya di Amerika Serikat (AS) dengan mengakuisisi aset baru di ladang serpih Barnett dari Exxon Mobil Corporation senilai USD 750 juta.

BKV Corporation, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Banpu, baru-baru ini menandatangani kesepakatan untuk membeli bisnis gas alam dan gas midstream dari XTO Energy Inc dan Barnett Gathering Llc, dua anak perusahaan Exxon Mobil. Transaksi tersebut dijadwalkan selesai pada Juni.

Sebelumnya, Banpu mengakuisisi bisnis gas di ladang serpih Barnett Texas dan ladang serpih Marcellus di Pennsylvania, dengan kapasitas produksi gabungan 700 juta kaki kubik standar per hari (MMSCFD).

Aset baru dengan kapasitas produksi gas 225 MMSCFD ini akan membawa total produksi gas Banpu di AS menjadi lebih dari 900 MMSCFD. Mengutip Bangkok Post, Banpu memang sangat ingin mengembangkan dan mengoperasikan bisnis gas di AS.

Baca Juga :   Starbucks Berencana Membuka 30 Gerai Baru di Thailand

Lengan pembangkit listrik perusahaan Banpu Power Plc (BPP) sebelumnya mengumumkan akan mencari peluang bisnis baru di sana, di bawah rencananya menjadikan AS rumah kedua untuk ekspansi bisnis energi.

Langkah tersebut dilakukan setelah BPP menyelesaikan kesepakatan pembelian saham senilai USD 430 juta untuk mengakuisisi pabrik Temple 1 di Texas.[]