
Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga meminta masyarakat untuk melaporkan tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak melalui layanan call center Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129.
“Tidak harus korban saja yang melaporkan. Ketika melihat (dan) mendengar (tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak) laporkan ke SAPA 129,” tuturnya di Podkabs Sekretariat Kabinet, Jumat (22/04/2022).
Bintang menjelaskan, layanan SAPA 129 dapat diakses melalui hotline 021-129 atau whatsapp 08111-129-129. SAPA 129 memiliki enam jenis layanan, yakni sebagai berikut:
1. Layanan pengaduan masyarakat
2. Pelayanan penjangkauan korban
3. Pelayanan pengelolaan kasus
4. Pelayanan akses penampungan sementara
5. Pelayanan mediasi
6. Pelayanan pendampingan korban.
Selain melalui telepon dan whatsapp, Lanjut Menteri PPPA, Pihaknya juga menerima laporan tindak kekerasan melalui media lain seperti forum online, Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) Lapor, surat, hingga pengaduan langsung.
Bintang mengungkapkan, layanan ini adalah bentuk pelaksanaan fungsi implementatif Kementerian PPPA yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2020, yaitu penyediaan layanan rujukan akhir bagi perempuan dan anak korban kekerasan yang memerlukan koordinasi tingkat nasional, lintas provinsi, dan internasional.
“Kami mendapatkan tambahan tusi (tugas dan fungsi) implementatif terkait dengan layanan rujukan akhir, demikian juga layanan tingkat nasional maupun internasional penanganannya. Kemudian respons kami di kementerian ini kita membuat SAPA 129,” tegasnya. []
Leave a Reply