Jakarta – Pihak Kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa pihak dari klub sepakbola Indonesia, terkait pengusutan kasus robot trading Viral Blast. Klub sepakbola yang telah diperiksa Penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri di antaranya adalah, Persija, PS Sleman dan Madura United.
“Yang sudah sudah dimintai keterangan dari Persija, PS Sleman dan Madura United,” tutur Kasubdit III Dit Tipideksus Bareskrim Polri, Kombes. Pol. Robertus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana, di Jakarta, Jumat (15/04/2022).
Kombes Robertus menjelaskan, dalam proses pemeriksaan tersebut pihaknya mendalami soal sponsorship dari Viral Blast yang diduga melakukan tindak pidana investasi bodong.
“Materi pemeriksaan semua terkait sponsorship Viral Blast kepada masing-masing klub. Yang dimintai keterangan dari agen masing-masing klub,” ungkapnya.
Sebelumnya, Bareskrim Polri telah membongkar jaringan penyedia investasi bodong melalui aplikasi robot trading bernama Viral Blast Global. Total empat orang telah dijadikan tersangka dan ditangkap oleh penyidik dalam kasus ini. Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan menjelaskan, bahwa kasus ini melibatkan ribuan memberi dengan nilai investasi mencapai Rp1,2 triliun. []
Leave a Reply