OJK Luncurkan Video Edukasi Pasar Modal Syariah dan Video Sejarah Pasar Modal Syariah

Ilustrasi Keuangan Syariah. (Foto:Istimewa)
Ilustrasi Keuangan Syariah. (Foto:Istimewa)
Ilustrasi Keuangan Syariah. (Foto:Istimewa)
Ilustrasi Keuangan Syariah. (Foto:Istimewa)

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Video Edukasi Pasar Modal Syariah dan Video Sejarah Pasar Modal Syariah kepada masyarakat pada Selasa, (12/04/2022). Hal tersebut, merupakan salah satu terobosan dalam upaya peningkatan literasi keuangan, khususnya di Industri Pasar Modal Syariah, yang dilakukan melalui media visual.

Kepala Eksekutif Pasar Modal OJK Hoesen menyampaikan bahwa berdasarkan Survei Nasional Pasar Modal Syariah yang dilakukan Direktorat Pasar Modal Syariah OJK bersama konsultan independen pada tahun 2021, dari 5.106 responden survei antara lain diperoleh hasil, bahwa baru 1 dari 10 orang responden yang mengaku pernah menggunakan instrumen Pasar Modal.

“Ini masih relatif jauh dibawah hasil survei terhadap industri perbankan dan asuransi, dimana sebanyak 4 dari 5 responsen pernah menggunakan layanan Bank dan 1 dari 5 orang sudah pernah menggunakan layanan Asuransi,” tutur Hoesen dalam acara peluncuran video edukasi dan video sejarah Pasar Modal Syariah sekaligus Talkshow 25 Tahun Perjalanan Pasar Modal Syariah Indonesia Selasa, (12/04/2022).

Baca Juga :   Fenomena Citayam Fashion Week, Jokowi: Asal Positif Nggak Masalah

Hoesen menjelaskan, lewat survei tersebut diperoleh hasil, bahwa tingkat literasi masyarakat Indonesia terhadap pasar modal syariah berada di angka 15%, sedangkan tingkat inklusi masyarakat Indonesia terhadap pasar modal syariah berada di angka 4%.

“Berbagai data tersebut menunjukkan bahwa masih cukup banyak ruang atau potensi dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal syariah Indonesia,” ungkapnya.

Menurut Hoesen, salah satu tantangan yang sering dihadapi dalam upaya peningkatan literasi pasar modal syariah adalah terbatasnya literatur atau referensi terkait perkembangan pasar modal syariah. Oleh sebab itu, pada tahun 2019 lalu OJK telah menyusun buku modul pasar modal syariah, sebagai media pembelajaran terstruktur mengenai pasar modal syariah.

“Melengkapi penerbitan buku tersebut, pada tahun 2021 OJK bekerja sama dengan Masyarakat Ekonomi Syariah kemudian memproduksi 13 Video Edukasi Modul Pasar Modal Syariah. Video edukasi tersebut diproduksi dalam rangka membantu masyarakat agar lebih mudah memahami isi dari buku modul pasar modal syariah,” jelasnya.

Kepala Eksekutif Pasar Modal OJK Hoesen. (Foto: SS Youtube Jasa Keuangan)
Kepala Eksekutif Pasar Modal OJK Hoesen. (Foto: SS Youtube Jasa Keuangan)

Selain video edukasi pasar modal syariah, lanjut Hoesen, juga dibuat video sejarah pasar modal syariah. Terdapat 8 video seri video sejarah pasar modal syariah dengan berbagai topik. Latar belakang pembuatan video tersebut adalah agar kita semua yang hadir saat ini, dan masyarakat umum serta generasi mendatang mengetahui dengan persis sejarah perkembangan pasar modal syariah Indonesia.

“Video sejarah ini menjadi sangat berharga, karena dituturkan langsung oleh para pelaku sejarah pasar modal syariah Indonesia, yang sebagian besar juga masih aktif sebagai pelaku industri jasa keuangan. Video sejarah pasar modal syariah ini menceritakan berbagai milestone perkembangan pasar modal syariah Indonesia, dan diharapkan dapat menjadi legacy yang berharga bagi masyarakat maupun pelaku industri pasar modal syariah di Indonesia,” tandasnya. []

Baca Juga :   Solo Keroncong Festival 2022 Gelorakan Ekonomi Masyarakat