Kemenparekraf Luncurkan ICEFF 2022 untuk Dukung Industri Halal Ekraf Indonesia

Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa, potensi ekonomi syariah atau industri halal di Indonesia sangat strategis.

Hal ini disampaikannya dalam sambutannya secara daring pada peluncuran Islamic Creative Economy Founders Fund (ICEFF) 2022 pada Senin (11/04/2022).

ICEFF sendiri merupakan program yang mempertemukan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya industri halal di subsektor kuliner, kriya, aplikasi, dan modest fashion untuk mendapatkan dukungan pendanaan dari lembaga keuangan dan pemodal untuk mengembangkan bisnis.

Berdasarkan data Indonesia Halal Market Report tahun 2021/2022, Indonesia adalah pasar konsumen halal terbesar di dunia dengan nilai konsumsi produk halal mencapai US$184 miliar pada tahun 2020. Sementara nilai ekspor produk halal Indonesia mencapai US$8 miliar.

Baca Juga :   Ingin Lihat Komodo? Presiden Sarankan ke Pulau Rinca, Harganya Sama

Di sisi lain, nilai impor produk halal Indonesia masih lebih tinggi dari nilai ekspor atau senilai US$10 miliar. Sehingga ada defisit US$2 miliar. Sementara investasi sektor ekonomi halal di Indonesia baru hanya sekitar US$5 miliar.

“Pertanyaannya, sudahkah kita menjadi tuan rumah di negeri sendiri? Padahal estimasi konsumsi umat muslim global diperkirakan akan mencapai 2,4 triliun dolar AS di tahun 2024. Ini yang mesti betul-betul kita pastikan bahwa 2,4 triliun dolar AS ini membuka peluang usaha dan menjadi pencipta lapangan kerja dan lokomotif kebangkitan ekonomi kita,” tutur Sandiaga.

Hal ini menurutnya yang menjadi salah satu dasar Kemenparekraf meluncurkan program ICEFF 2022. Kemenparekraf berkomitmen mendukung akselerasi industri halal melalui program ICEFF 2022 sebagai wadah akses permodalan bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif industri halal serta menciptakan parekrafpreneur lokal berbasis syariah.

Baca Juga :   Mahfud MD: Musuh Kita KKB Bukan Rakyat Papua

“Pelaku ekonomi kreatif kita harapkan akan terstimulasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi kita khususnya di subsektor industri halal dan membangun sistem bisnis syariah. Saya ingin mengajak pelaku segera bergabung dan mendaftar pada ICEFF mulai hari ini di link pendaftaran resmi ICEFF 2022,” ungkap Sandiaga.

Launching ICEFF ini ditandai dengan mulainya open call untuk para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang ingin mendaftarkan usahanya, sebagai tahapan awal dari kegiatan program ICEFF.

Tahapan program selanjutnya akan dilaksanakan Filtering & Kurasi bagi para peserta yang sudah mendaftar, dan diakhiri dengan dilaksanakanya Boothcamp & Pitching bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang terpilih. []