Putin Bakal Haramkan Software Asing di Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: Narsum.id/Pixabay)
Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: Narsum.id/Pixabay)

Jakarta | Presiden Rusia Vladimir Putin telah meneken aturan baru yang melarang Rusia menggunakan perangkat lunak atau software buatan asing. Keputusan ini sebagai feedback atas banyaknya perusahaan teknologi yang memblokir akses terhadap Rusia setelah melancarkan invasi ke Ukraina.

Adapun beberapa perusahaan teknologi yang sudah memblokir akses penjualan produk dan layanan mereka di Rusia, antara lain Apple, Microsoft, Meta dan Samsung. Mengutip Gizchina, Google juga memblokir layanannya di Rusia, bahkan melarang produsen ponsel asal Rusia untuk menggunakan sistem operasi Android.

Namun, larangan penggunaan software asing di Rusia ini tidak langsung berlaku dalam waktu dekat. Berdasarkan laporan media yang berbasis di Eropa Timur, Nexta, aturan baru itu disebut berlaku efektif mulai 1 Januari 2025.

Meski begitu, Putin menegaskan bahwa berbagai pihak yang membeli software buatan asing wajib melalui proses persetujuan atau approval dari pemerintah, mulai Kamis (31/03/2022) waktu setempat. Bagi pengguna atau perusahaan yang abai, bisa terkena hukuman yang berlaku di Rusia.

Baca Juga :   Cryptocurrency Exchange Zipmex Hentikan Penarikan

Selain itu, Putin juga menginstruksikan jajarannya membuat persyaratan ketat terkait penggunaan software asing untuk kepentingan infrastruktur penting pemerintah dan juga di sejumlah tempat umum atau infrastuktur publik yang dianggap kurang penting.[]