Berwisata ke Lawang Sewu dengan Protokol Kesehatan

Lawang Sewu
Lawang Sewu. (Foto:Kemenparekraf)
Lawang Sewu
Lawang Sewu. (Foto:Kemenparekraf)

Jakarta – Bagi para penyuka wisata sejarah, Lawang Sewu dapat menjadi salah satu pilihan yang tepat. Sebab tempat ini merupakan bangunan bersejarah yang dibangun pada zaman kolonial Belanda di tahun 1900-an

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Museum Lawang Sewu, juga tidak perlu khawatir, sebab pihak pengelola sudah menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan baik. Harga tiketnya juga tidak mahal, untuk orang dewasa Rp20.000 dan untuk anak-anak cukup Rp10.000. Lawang Sewu, buka mulai pukul 08:00 – 17:00 WIB.

Prokes diterapkan mulai pintu masuk yang menggunakan sistem electronic gate, proses alur masuk pengunjung ke area museum lebih tertata. Sebelum masuk ke area museum, pengunjung wajib untuk check-in di aplikasi PeduliLindungi, lalu cek suhu tubuh, serta cuci tangan, dan tidak lupa selalu memakai masker.

Keberadaan Lawang Sewu, pastinya memberikan peluang bagi masyarakat setempat untuk dapat meningkatkan pendapatan ekonomi mereka. Sebab tempat ini menjadi daya tarik utama atau magnet tersendiri bagi wisatawan untuk berkunjung ke kota Semarang.

Baca Juga :   Solo Keroncong Festival 2022 Gelorakan Ekonomi Masyarakat

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, bahwa sektor pariwisata menciptakan multiplier effect bagi industri lain, semisal transportasi, hotel, hingga restoran.

Lawang Sewu. (Foto:Kemenparekraf)

Dengan kata lain, semakin tinggi frekuensi kunjungan wisatawan ke Lawang Sewu maka peluang usaha dan penciptaan lapangan kerja akan semakin terbuka, sehingga berdampak pada kesejahteraan masyarakat sekitar.

Namun, wisatawan yang berkunjung ke Lawang Sewu hanya berkisar 100 orang/hari di weekdays, dan 300 orang/hari di weekend semenjak pandemi Covid-19. Padahal sebelum pandemi, bisa tembus hingga 3.000 pengunjung bahkan lebih pada saat weekend.

Untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, pemerintah merelaksasi sejumlah kebijakan, seperti penghapusan tes antigen untuk pelaku perjalanan domestik dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Lawang Sewu khususnya, dan Semarang pada umumnya.

Baca Juga :   Solo Keroncong Festival 2022 Gelorakan Ekonomi Masyarakat

“Dengan program dan kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu, kita paham kebutuhan rakyat, maka kesejahteraan ekonomi dapat meningkat,” ucap Sandiaga Uno berdasarkan keterangan tertulis yang diterima, Kamis, (31/03/2022). []