Gus Muhaimin: Vespa Tak Kenal Kasta, Tapi Satu Vespa Sejuta Saudara

Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, Scooter Owners Group (SOG) adalah sarana menambah persaudaraan dan kekerabatan, terutama bagi sesama pecinta vespa yang tidak mengenal kasta. Menurutnya, dengan satu Vespa bisa menambah sejuta saudara.

Hal ini diungkapkan Gus Muhaimin terkait pengangkatannya sebagai anggota kehormatan SOG. Pengangkatan itu sendiri, dipandu langsung oleh pendiri SOG, Boy Januar atau Kang Boy.
“Saya sangat senang sekali diajak jadi keluarga besar SOG, sebuah kehormatan buat saya. Ini bagi saya bisa menambah persaudaraan dan kekerabatan. Vespa tidak mengenal kasta, tapi satu vespa sejuta saudara,” tuturnya dikutip dari laman resmi DPR, Selasa (8/2/2022). 
Selain Gus Muhaimin, ada Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid dan Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda yang juga diangkat menjadi anggota kehormatan komunitas scooter terbesar di dunia ini.
Gus Muhaimin mengaku, mulai jatuh cinta dengan motor pabrikan Italia itu sejak dirinya berkuliah di Yogyakarta.
“Ini perjalanan panjang saya dengan vespa. Dulu saya waktu mau kuliah di Jogja dibekali vespa sama orang tua. Ya vespa itu yang menemani saya ke mana-mana, mau kuliah sampai urusan-urusan aktivis lah,” ungkap Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteran Rakyat (Korkesra) itu di depan anggota SOG Bandung Raya.
Menurut Gus Muhaimin, vespa saat itu bukan saja keren, tapi juga digandrungi kaum hawa. Berkat vespa pula lah ia dipertemukan dengan jodoh yang kini menjadi istri terkasihnya, Rustini Murtadlo.
Namun, Gus Muhaimin masih memiliki satu cita-cita terkait vespa yang belum terwujud.
“Sampai sekarang ada cita-cita saya belum tercapai, mungkin agak norak ya, yaitu bikin vespa lemosin, tapi teman-teman bilang itu kuno,” sebutnya.
Dalam kesempatan yang sama Kang Boy menjelaskan, bahwa Scooter Owners Group Indonesia dididirikan pertama kali pada akhir February 1995 di Gg.Nangkasuni Kota Bandung.
Dulunya SOG bernama Vespa Owners Club (VOC). Adapun 10 (sepuluh) orang pertama yang mendirikan organisasi tersebut yang selanjutnya disebut Pendiri SOG Indonesia adalah Kol. CPM (purn). H.D Moerabed, Tono.S, Abah Iman, A.Raddy, Boy Januar, Beno.H, Wawan, Saman, Yayan Peloy (alm), Anthony. []